Bupati Ende Tegaskan Tidak Ada “Matahari Kembar” dalam Kepemimpinannya: Fokus Satu Komando

Avatar photo

- Redaksi

Sabtu, 5 April 2025 - 18:56 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Reporter : Arkadeus Aku Suka Editor : Redaksi Dibaca 88 Kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Yoseph Benediktus Badeoda Bupati Ende ketika memberikan keterangan pers kepada media, 30 Maret 2025/Ket Foto ; I.Like

Yoseph Benediktus Badeoda Bupati Ende ketika memberikan keterangan pers kepada media, 30 Maret 2025/Ket Foto ; I.Like

LIPUTANFLORES.COM|ENDE, – Bupati Ende, Tote Badeoda, menegaskan bahwa dalam era kepemimpinannya yang mengusung tagline “Ende Baru”, tidak ada ruang bagi dualisme kepemimpinan.

Ia menyebut, sistem pemerintahan daerah harus berjalan dalam satu garis komando, tanpa adanya “matahari kembar”.

Pernyataan ini disampaikan dalam acara silaturahmi bersama puluhan awak media di rumah jabatan Bupati Ende, Minggu 30 Maret 2025.

“Saya tegaskan, tidak boleh ada matahari kembar dalam masa kepemimpinan saya. Kedudukan tertinggi di daerah ini adalah kepala daerah, yaitu Bupati Ende,” ujar Tote Badeoda dengan tegas.

Menurutnya, permasalahan dalam pemerintahan sering muncul ketika ada pihak yang mencoba menciptakan dua pusat kekuasaan.

Baca Juga :  Juventus Prima Yoris Kago ; Hari ibu adalah bentuk Pengabdian, Dedikasi dan Loyalitas

Oleh karena itu, ia mengingatkan seluruh ASN dan pimpinan OPD di Kabupaten Ende agar tetap mematuhi jalur struktural dan administratif yang sah.

Ia juga menekankan bahwa semua laporan dan keputusan harus melalui kepala daerah.

Bahkan, wakil kepala daerah tidak memiliki kewenangan untuk mengambil keputusan tanpa persetujuan bupati.

Berita Terkait

Pemkab Lembata Gandeng RRI untuk Promosi Budaya dan Pariwisata Lewat Siaran Edukatif
Panen Perdana Cabai, Polsek Ndona Dukung Ketahanan Pangan di Ende
Dr. Domi Mere Dinilai Layak Pimpin Golkar Ende
Bupati Lembata Hadiri Acara Perpisahan Pastor Antoni di Paroki Santo Fransiskus de Sales
Festival Ende Lio Nage 2025, Kolaborasi Budaya dan Pendidikan Meriahkan Hardiknas
Gubernur Melki Laka Lena Fokus Kembangkan Pariwisata NTT Berbasis Desa dan Berkelanjutan
Spirit Kartini 2025, Emansipasi Perempuan Menjadi Suluh Kemajuan Bangsa
KM. Awu Jadi Primadona Arus Mudik & Balik Lebaran 2025
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Berita Terkait

Sabtu, 26 April 2025 - 12:16 WITA

Pemkab Lembata Gandeng RRI untuk Promosi Budaya dan Pariwisata Lewat Siaran Edukatif

Sabtu, 26 April 2025 - 08:55 WITA

Panen Perdana Cabai, Polsek Ndona Dukung Ketahanan Pangan di Ende

Jumat, 25 April 2025 - 07:51 WITA

Dr. Domi Mere Dinilai Layak Pimpin Golkar Ende

Kamis, 24 April 2025 - 19:49 WITA

Bupati Lembata Hadiri Acara Perpisahan Pastor Antoni di Paroki Santo Fransiskus de Sales

Rabu, 23 April 2025 - 10:47 WITA

Gubernur Melki Laka Lena Fokus Kembangkan Pariwisata NTT Berbasis Desa dan Berkelanjutan

Senin, 21 April 2025 - 15:41 WITA

Spirit Kartini 2025, Emansipasi Perempuan Menjadi Suluh Kemajuan Bangsa

Selasa, 15 April 2025 - 19:00 WITA

KM. Awu Jadi Primadona Arus Mudik & Balik Lebaran 2025

Selasa, 15 April 2025 - 17:47 WITA

Polres Ende Laksanakan Operasi Semana Santa Turangga 2025 Demi Pengamanan Paskah di NTT

Berita Terbaru

Adrianus So, Simpatisan Partai Golkar Kabupaten Ende/Foto ; Dokpri

Regional

Dr. Domi Mere Dinilai Layak Pimpin Golkar Ende

Jumat, 25 Apr 2025 - 07:51 WITA