“Aksi akan digelar 5 Juni 2025, bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia”
LIPUTANFLORES.COM|ENDE, – Sejumlah elemen masyarakat, pemerhati lingkungan, serta tokoh Gereja Katolik di Kevikepan Ende menyatakan sikap tegas menolak proyek Geothermal di wilayah Kabupaten Ende.
Penolakan tersebut akan diwujudkan dalam bentuk aksi damai yang dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 5 Juni 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Rencana aksi ini dibahas dalam pertemuan di Rumah Kevikepan Ende pada Senin (2/6), yang dipimpin langsung oleh Vikep Kevikepan Ende, RD. Frederikus Dopo, Pr.
Dalam pertemuan tersebut, Romo Eddy menegaskan bahwa gerakan yang dibangun bukanlah bentuk perlawanan terhadap pembangunan atau energi listrik, melainkan sebagai bentuk tanggung jawab moral terhadap kelestarian alam.
“Kita tidak sedang melawan siapa pun dan tidak anti listrik. Ini adalah tanggung jawab moral untuk menjaga ciptaan Tuhan,” ujar Romo Eddy.
Hadir sebagai pembicara utama, RD. Piperno, Pr dan RP. Markus, SVD dari Tim Advokasi Gerakan Menolak Geothermal Keuskupan Agung Ende.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya